Diduga Oknum Anggota DPRD Musi Rawas Intimidasi PPK Selangit Saat Proses Pleno Kecamatan
Musi Rawas, - Pada hari Jum'at 29 November 2024 Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kecamatan Selangit Kabupaten Musi Rawas melaksanakan proses pleno rekapitulasi perolehan suara Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati Tahun 2024.
Namun pada saat jam istirahat sekitar pukul 12.00 wib hal tak terduga terjadi, dimana salah satu anggota PPK Kecamatan Selangit yaitu Redi Alpian diduga mendapatkan intimidasi dari salah satu anggota DPRD Kabupaten Musi Rawas dari partai PAN inisial BD.
Redi mengatakan, "posisi saya saat jam istirahat berlangsung sedang mempersiapkan segala keperluan proses pleno dan saat itu BD menghampiri saya dengan raut muka sedikit emosi dan meminta agar pembacaan rekapitulasi dibacakan keseluruhan seperti contoh desa ini dibacakan totalnya saja nomer urut ini sekian dan seterusnya agar pekerjaan ini cepat selesai. Untuk apa lama-lama calon bupati nomor urut 1 juga sudah meraih kemenangan disetiap kecamatan."
"Kita penyelenggara mempunyai prosedur dan mekanisme yang tertuang dalam undang-undang saat melakukan tugas dalam hal ini saat proses pleno terbuka tingkat Kecamatan, tidak bisa sembarangan." Ucap Redi.
Redi menambahkan, "setelah menghampiri dirinya BD juga menghampiri beberapa anggota PPS lain yang juga pada saat itu berada diruangan dan menyampaikan hal yang sama. Atas kejadian tersebut saya merasa diintimidasi dengan penyampaian BD kepada saya dengan raut wajah nya yang emosi sembari menyampaikan permintaannya tersebut."
"Atas kejadian ini saya sudah membuat laporan ke Panwascam Selangit dan berkoordinasi dengan pimpinan KPU Musi Rawas dan juga pihak kepolisian. Dan saya meminta agar kejadian tersebut dapat ditindaklanjuti." Tutup Redi. (Tim).
Posting Komentar untuk "Diduga Oknum Anggota DPRD Musi Rawas Intimidasi PPK Selangit Saat Proses Pleno Kecamatan"