Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Listrik Sering Gangguan, Warga Jogoboyo Resa, Pertanyakan Prosedur Pemasangan Ampere Meteran Dari Rumah ke Rumah

Lubuklinggau'- targetsumsel.com. Pelangggan listrik Warga RT.08 kelurahan jogoboyo kecamatan Lubuklinggau Utara II Kota Lubukinggau Sumatera Selatan berinsial PA, kecewa atas layanan dan keterangan dari oknum petugas PLN Cabang Lubuk Linggau saat mempertanyakan tindakan pemasangan ampere meter listrik dari rumah ke rumah yang melebihi batas ketentuan. Akibat dari pemasangan yang melebihi ketentuan itu, lampu listrik dirumahnya sering mengalami gangguan dan sangat merugikan pihaknya.

"Hampir 6 bulan ini listrik kami mengalami gangguan, tegangan listrik kurang, Messin air tak bisa digunakan, memang kadang bisa namun tegangannya kecil. Sebulan lalu, listrik pernah mati, setelah diperiksa pihak PLN, ternyata kabel sambungan dari tiang terbakar, kembali normal setelah diperbaiki Petugas,"tutur PA, kamis (18/09/2025).

Ia menambahkan, kejadian ini telah dilaporkan Ke RT setempat, agar para pelanggan memasang kabel ampere langsung melalui kabel induk, jika hal ini dibiarkan dikhawatirkan akan terjadi permasalahan. Karena menurut PA,

Pemasangan yang tidak sesuai standar dapat membahayakan keselamatan jiwa karena risiko sengatan listrik dan potensi kebakaran, seperti yang pernah terjadi satu bulan lalu.

Atas laporan itu lanjut PA, Ketua RT berjanji akan menyelesaikan, sayangnya hingga saat ini belum ada tindakan. 

Satu bulan lebih waktu berlalu, gangguan listrik kembali terjadi, tampak dari Messin air tak berfungsi dengan baik, termasuk perabot seperti kulkas , kipas angin dan perabot lain. Puncaknya, dari kemarin, Messin air (Sanyo) tak bisa dioperasikan. Dugaan PA, karena tegangan yang lemah yang menjadi pemicu, tuturnya.

PA, menduga penyebab daya listrik kurang karena adanya pelanggan lain yang memasang ampere dari rumah ke rumah yang melebihi ketentuan yang tanpa ia ketahui menyambung ke rumahnya, kecuali hanya satu rumah.

"Yang saya tahu, kabel ampere yang menyambung ke rumah saya hanya satu rumah. Sekarang ada lebih kurang 15 rumah, saya sendiri baru tahu sebulan yang lalu setelah kejadian mati lampu,"tutur PA yang saat ini kebingungan dan akhirnya melaporkan permasalahan ini ke pihak petugas PLN.

Melalui telepon +62 812-7256-1413 yakni seorang petugas PLN cabang lubuklingau, PA kembali melaporkan permasalahan ini guna dicarikan solusi.

Bukan itu saja, ia juga mempertanyakan regulasi atau SOP pemasangan ampere yang menurut dia tak lazim dilakukan. Oleh sang petugas agar permasalahan ini cukup diselesaikan di RT, karena hal seperti ini bukan kewenangannya.

Bagi PA, Keterangan petugas tidak menyelesaikan masalah, karena itu ia mempertanyakan regulasi atau peraturan tentang pelaksanaan pemasangan ampere dari rumah ke rumah.

Alih-allih menjelaskan, sang oknum petugas malah menjawab dengan nada kurang mengenakan hingga akhirnya mempersilahkan PA mempublikasikan permasalahan ini, bila memang tidak  puas atas keterangannya.

"Karena belum ada tindakan RT, tidak salah kalau saya tanya prosedur pemasangan ampere ke petugas, Tapi dia (sipetugas,red) bersih keras menyuruh masalah ini tetap diselesaikan di RT, bahkan dengan nada sedikit meninggi malah mempersilahkan saya memviralkan jika memang tidak puas atas jawabannya," ujar PA yang akhirnya menghubungi pihak PLN pusat melalui nomor kontak 0733123.

Dari keterangan PLN center barulah PA mendapat keterangan bahwa pemasangan ampere antar rumah bisa dilakukan namun dibatasi, tidak boleh melebihi lima rumah.

"Iya, saya sudah telepon PLN pusat, katanya, pemasangan ampere listrik dari rumah ke rumah hanya sebatas lima rumah, selebihnya dilarang,"ungkap PA menirukan keterangan PLN Center Pusat. (Redaksi)



Posting Komentar untuk "Listrik Sering Gangguan, Warga Jogoboyo Resa, Pertanyakan Prosedur Pemasangan Ampere Meteran Dari Rumah ke Rumah "